konsensus PNPK buku ajar Pedoman SPM

Senin, 17 Oktober 2016

Pedikulosis Pubis

Pedikulosis Pubis
No. ICPC-2 : S 73 Pediculosis/skin infestation other
No.ICD-10 : B 85.3 Pthiriasis
Tingkat Kemampuan : 4A
Masalah Kesehatan
Pedikulosis pubis adalah penyakit infeksi pada rambut di daerah pubis dan sekitarnya yang disebabkan oleh Phthirus pubis. Penyakit ini menyerang orang dewasa dan dapat digolongkan dalam penyakit akibat hubungan seksual dan menular secara langsung. Infeksi juga bisa terjadi pada anak-anak yang berasal dari orang tua mereka dan terjadi di alis, atau bulu mata.

Hasil Anamnesis (Subjective)
Keluhan
Gatal di daerah pubis dan sekitarnya, dapat meluas sampai ke daerah abdomen dan dada. Gejala patognomonik lainnya adalah adanya black dot yaitu bercak-bercak hitam yang tampak jelas pada celana dalam berwarna putih yang dilihat penderita pada waktu bangun tidur. Bercak hitam tersebut adalah krusta berasal dari darah yang sering diinterpretasikan salah sebagai hematuria.

Faktor Risiko:
1. Aktif secara seksual
2. Higiene buruk
3. Kontak langsung dengan penderita

Hasil Pemeriksaan Fisik dan Penunjang Sederhana (Objective)
Pemeriksaan Fisik
Pada inspeksi ditemukan bercak-bercak yang berwarna abu-abu atau kebiruan yang disebut makula serulae pada daerah pubis dan sekitarnya. Kutu dapat dilihat dengan mata telanjang dan juga bisa didapatkan pembengkakan kelenjar getah bening sekitar.
Pemeriksaan Penunjang
Mencari telur atau bentuk dewasa P. pubis

Penegakan Diagnostik (Assessment)
Diagnosis Klinis
Penegakan diagnosis melalui hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.
Gambar 11.11 Pedikulosis pubis

Diagnosis Banding:
1. Dermatitis seboroik
2. Dermatomikosis

Komplikasi: -

Penatalaksanaan Komprehensif (Plan)
Penatalaksanaan
Pengobatan topikal :
Gameksan 1%, atau emulsi benzil benzoat 25% yang dioleskan dan didiamkan selama 24 jam. Pengobatan diulangi 4 hari kemudian, jika belum sembuh
Rencana Tindak Lanjut :
Mitra seksual juga diperiksa dan diobati

Konseling dan Edukasi
1. Menjaga kebersihan badan
2. Sebaiknya rambut kelamin dicukur
3. Pakaian dalam direbus atau diseterika

Kriteria Rujukan : -

Peralatan
Tidak diperlukan perlatan khusus untuk mendiagnosis penyakit pedikulosis pubis.

Prognosis
Bonam

Referensi
1. Cho B.S., Kim H.S., Pediculosis of The Pubis. Available from http://www.nejm.org/doi/pdf/10.1056/NEJMicm0707428 (10 Juni 2014)
2. Djuanda, A., Hamzah, M., Aisah, S. 2013. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi keenam. Jakarta. Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

3. Guenther L. Pediculosis. Available from http://e-medicine.medscape.com (10 Juni 2014) 

0 komentar:

Posting Komentar